Program Tv radar

Peter menjadi orang yang sangat terkenal di Belanda, Perancis dan seluruh negara-negara Eropa lainnya. Hari ini peter memiliki kewarganegaraan Amerika dan mempunyai sebuah program televisi yang dikenal dengan nama radar. Pada program televisi ini di lakukan disebuah kamar ia duduk dan para penonton dengan jarak ratusan kilometer dengan perantaraan telepon bertanya kepadanya tanpa ia mengenal siapa yang menelponnya. Ia menjawab seluruh pertanyaan-pertanyaan mereka akan kejadian masa lampau yang telah terjadi, dan masa depan yang akan menimpa mereka. Tujuan yang sesungguhnya dari yang saya lakukan adalah untuk menolong orang-orang yang membutuhkan bantuan saya. Seumpama saya ingin menolong masyarakat dalam pekerjaan-pekerjaan yang mereka lakukan ataukah menolong orang-orang yang kehilangan anak. Peter telah menemukan ratusan anak-anak yang hilang ia telah membantu polisi didalam memberitahukan orang-orang yang bermaksud untuk mencuri, ia juga membantu polisi untuk membantu orang-orang yang terbunuh dan menemukan siapa pembunuhnya. Satu-satunya yang tidak dilakukan oleh Peter di dalam menggunakan indera keenamnya adalah untuk kebutuhan pribadi atau perjudian karena jika ia menginginkan maka ia dapat mengambil semua harta dunia dan memberikannya kepada setiap orang, ia mengatakan : saya mengetahui dengan baik bahwa Tuhan memberikan indera keenam kepadaku untuk menolong orang-orang dan bukan untuk mengumpulkan harta.

Suatu hari polisi di Holland setelah kebakaran yang terjadi di kota Weigsnetten polisi Holland tersebut meminta kepada Peter untuk memberitahukan sebab terjadinya kebakaran karena polisi setelah melakukan penelitian selama empat bulan mereka tidak mampu menemukan penyebabnya. Peter setelah mendengarkan pertanyaan segera menjawab bahwa : saya melihat seorang wanita yang membuang sebuah kaos tangan ditempat kejadian dan wanita ini memiliki hubungan dengan obat-obatan dan narkotika. Petugas polisi sama sekali tidak menemukan sebuah kaos tangan sebelumnya ditempat kejadian tersebut,  akan tetapi setelah mereka  kembali memeriksa tempat  tersebut mereka menemukan kaos tangan tersebut. kaos tangan  tersebut dibeli disebuah toko di Paris dan untuk mencari siapa pemilik dari kaos tangan tersebut sangatlah sulit. Akan tetapi Peter setelah melihat kaos tangan tersebut ia menemukan kriteria dari wanita yang ia katakan dan ia berkata bahwa wanita itu tidaklah memiliki suami dan seorang pecandu. Ketika polisi menangkap wanita tersebut dengan informasi yang diberikan Peter wanita itu mengakui bahwa dia sedang kecanduan dan ia menyewakan sebuah Vila untuk digunakan bagi orang-orang yang sedang kecanduan. Dengan bantuan peter polisi juga dapat menangkap sebuah kelompok mafia perdagangan narkotika. pada kejadian ini polisi internasional sangat berterima kasih kepada Peter.

Seluruh manusia memiliki indera keenam ! Prof Fuharis adalah salah seorang dosen psikolog terkenal di Amerika melakukan penelitian selama satu tahun terhadap Peter. Ia mengumumkan bahwa indera keenam dan kemampuan ramalan dari Peter nampak seperti sebuah sistem radar yang dapat menentukan dan menjelaskan segala sesuatu dari jauh dan sama sekali tiada keraguan didalamnya. Akan tetapi secara ilmiah hal ini sama sekali tidak dapat ditemukan kami hanya mengetahui bahwa indera keenam yang ada pada peter menjadikan kelima indera yang lainnya jauh lebih peka dan ketika ia sakit atau kelelahan atau dalam keadaan marah maka indera keenam yang ia miliki akan lebih cepat melemah.

Sepanjang sejarah dikatakan bahwa hanya ada tiga orang yang memiliki kemampuan seperti ini akan tetapi Peter adalah satu-satunya yang memiliki kemampuan tersebut tidak sejak dilahirkan bahkan pada umur 32 tahun, dimana kemampuan tersebut ia dapati setelah kecelakaan. Dia sendiri mengatakan bahwa : setiap manusia sebenarnya memiliki indera keenam dan hal ini terkadang juga terjadi pada anda dimana sebuah kejadian sebelumnya telah anda ramalkan. Seumpama anda masuk kesebuah desa dan seolah-olah anda berfikir bahwa sebelumnya anda pernah ke desa tersebut. Menurut saya indera keenam senantiasa ada didalam otak manusia seperti kelima indera lainnya dan hal ini menjadi lebih jelas bagi saya setelah saya terjatuh peristiwa itu.[1]