Imam Shadiq As: seandainya Zaman itu aku alami maka seluruh hari dalam hidupku akan berkhidmat kepadanya (Imam Mahdi As
Cinta Kepada Ahlul Bait

Cinta Kepada Ahlul Bait

Cinta di karenakan daya tarik yang ada pada dirinya senantiasa menarik pecinta kepada sang kekasih dimana cinta senantiasa menghidupkan pikiran dan keyakinan di hati sang kekasih. Oleh karena itu ketika cinta semakin dahsyat maka kemiripan antara pecinta dengan kekasihnya semakin terwujud.

Ketika Cinta semakin kuat ia memiliki daya tarik dimana akan membawa si pecinta kepada kekasihnya, dan setiap kondisi yang dialami oleh pecinta akan dirasakan juga oleh sang kekasih. Pada sebagian orang yang kembar terdapat rasa cinta yang lebih kuat kepada kembarannya begitu juga dengan semangat yang dimiliki oleh keduanya, kondisi yang dimiliki oleh keduanya saling memberi pengaruh satu sama lain.

Di kisahkan bahwa terdapat seorang anak perempuan yang tinggal di Inggris tiba-tiba merasakan kesakitan yang amat dalam, begitu pedih dan sakitnya apa yang dia rasakan sehingga ia di bawa kedokter untuk di periksa, dokter yang memeriksanya mengatakan bahwa derita dan sakit yang ia alami sama dengan sakitnya orang yang hendak melahirkan, dokterpun membawanya ke rumah sakit bersalin untuk menjalani persalinan dan setiba di sana ketahuan  bahwa ternyata anak perempuan ini tidak memiliki suami, dari hasil analisa kedokteran juga dikatakan bahwa anak perempuan ini tidak hamil. Akan tetapi anak perempuan tersebut masih berbaring di tempat tidur dengan keadaan orang yang hendak melahirkan, dengan raungan kesakitan yang sama dengan orang  hamil sehingga seluruh tubuhnya penuh dengan keringat, kondisi ini menyita waktu dari para dokter sampai beberapa jam  dan tiba-tiba anak perempuan tersebut menjadi tenang  dan tersenyum ia berkata, sekarang saya merasa senang, bayinya anak laki-laki. Pada awalnya para dokter berkata bahwa anak perempuan ini telah gila, akan tetapi setelah di periksa dokter tidak menemui efek kegilaan dalam diri anak tersebut.

Penemuan berikutnya adalah bahwa ternyata anak perempuan ini memiliki saudara kembar yang tinggal Di Otris Wiena dan pada saat saudaranya berangkat menuju rumah sakit saudara kembarnya tersebut sedang menjalani persalinan dan melahirkan anak laki-laki disana.[1]

Kondisi-kondisi demikian muncul di karenakan kemiripan  dan kecintaan yang sangat dasyat yang ada dalam diri seseorang, ketika cinta keluar  dari batasan-batasan materinya ia akan menyampaikan dirinya pada kekasih atau kecintaanya yang jauh berada di seberang sana, tentunya hal ini di karenakan oleh , terkadang panas yang ada dalam  tubuh adalah perantara keluarnya dari panas pada badan dan menyebabkan kita mampu untuk memahami dan mengetahui hal-hal yang tidak terlihat oleh mata secara lahiriyah. Begitu juga dengan panasnya cinta terkadang menyebabkan ruh pecinta keluar dari alam lahir menuju sang kekasih .

Ketika seorang pecinta tiba di samping kekasihnya dan bertemu dengannya tentunya hal ini di karenakan daya tarik cinta yang sangat dasyat yang terdapat dalam diri sang pecinta. Terkadang cinta menyebabkan di temukannya pengetahuan karena cinta memberikan daya tarik yang sangat dasyat terhadap sesuatu, begitu juga dengan keinginan luar biasa dari seorang ilmuwan dalam menemukan hal-hal yang baru. Tentunya hal ini juga merupakan sebuah media lain yang menyebabkan seseorang sampai pada apa yang mereka inginkan.

Cinta dan keinginan yang menggebu-gebu sangat membantu seorang ilmuwan dalam menemukan temuan-temuan baru dan memberikan jalan keluar terhadap persoalan yang sangat susah untuk di selesaikan, cinta memberikan jalan keluar masalah-masalah keilmuan yang pada akhirnya menyampaikan seorang ilmuwan tiba pada apa yang mereka cari.

 


[1] Ajaibe hesse syesum, hal 34.

 

 

 

    Mengunjungi : 2476
    Pengunjung hari ini : 846
    Total Pengunjung : 23197
    Total Pengunjung : 128865375
    Total Pengunjung : 89522666