Imam Shadiq As: seandainya Zaman itu aku alami maka seluruh hari dalam hidupku akan berkhidmat kepadanya (Imam Mahdi As
Imam Mahdi As dalam kalimat dan doa dari Imam Ali Zainal abidan As-Sajjad As

Pada website internet “ Mawuud “ terdapat sebuah makalah tentang Imam Mahdi As dalam ungkapan kalimat dan doa dari Imam As-Sajjad As, berikut kutipan artikelnya:

Imam Mahdi As dalam kalimat dan

doa dari Imam Ali Zainal abidan As-Sajjad As

Pada doa hari arafah di pintakan kepada Allah Swt :

1. Doa untuk kemunculan Imam Mahdi As di karenakan luar biasanya fitnah.

   Pada doa hari arafah di pintakan kebesaran keghaiban, fitnah yang luar biasa dan pada akhirnya kemunculan serta kebangkitan dari Imam Mahdi As: 

اَللَّهُمَّ یا رَبِّ نَشكوُ غَیبَةَ نَبِینا وَ قِلّةَ ناصِرنا، وَ كَثْرَةَ عَدُوِّنا و شِدَّةَ الزَّمانِ عَلَینا، وَ وُقَوعَ الفِتَن بِنا وَ تَظاهُرَ اْلخَلْقِ عَلَینا، اَللَّهُمُّ صَلِّ عَلی محمّد وَ آل محمّدٍ وَ فَرِّج ذلِكْ بِفَرَجٍ مِنْكَ تُعَجِّلُهُ، وَ نَصْرٍ وَ حَقٍّ تُظْهِرُهُ .

Ilahi Tuhanku! Aku mengadu karena tiadanya nabi dan sedikitnya penolong, begitu banyaknya musuh serta susahnya zaman, banyaknya fitnah terhadap kami dan ketiadaan dukungan masyarakat kepada kami, Tuhanku salam dan salawat kepada rasulullah Saw dan keluarganya. Dengan keluasan dan kemudahan dari engkau dan dengan pertolongan serta kebenaran yang engkau tunjukkan, bukalah kesusahan ini.

Engkau tahu bahwa dengan penantianmu, telah berlaku apa terhadap kami?

Saksikan topan di hamparan lautan sedang melakukan apa?

Kubersedih seperti gelombang dalam lautan kehidupan, lihatlah kesedihan di dalam hati apa telah di perbuat

Bertanyalah selangkah dari semua kesedihan ini, dari segenap bala (musibah) dalam segenap ingatan kekalahan dari segenap kesedihan apa yang telah di lakukan.

Duduklah dari jalan kelembutan hembusan di samping jiwa

Akhirnya tanyalah jiwa yang sepi ini apa yang di lakukan

Kemudian Imam Ali zainal Abidin As memohon kepada Allah Swt untuk kemunculan Imam Mahdi As:

«اَللَّهُمَّ وَابْعَثْ بِقائِمِ آلِ مُحمّدٍ صَلَّی اللَّهُ عَلیه و آله لِلنَّصْرِ لِدینِكَ، وَ اِظْهارِ حُجَّتِكَ وَ القِیامِ بَامْرِكَ، وَ تَطْهیرِ اَرْضِكَ مِنْ اَرْجاسِها.

 “ Tuhanku pilihlah Qaim aali Muhammad Saw untuk menolong agamaMu, untuk menunjukkan hujjahmu, untuk menegakkan perintahmu, untuk membersihkan bumiMu dari segenap kekotoran

Wahai cinta Kedatanganmu dari kebenaran keinginanku

Wahai cinta siang malam ku menangis dengan kesedihanmu

Jika kedatanganmu bukan untuk kami

Maka dari kesedihan ini tangisan ratapan yang abadi wahai cinta.

2. Doa untuk memohon kedatangan Imam Mahdi As pada saat bersamaan doa untuk memohon kehancuran penduduk Syam.

Imam Ali zainal Abidin As menyampaikan sebuah doa terkait dengan kedzaliman yang di lakukan oleh Yazid Ibnu Muawiyah dan para pengikutnya Di Syam kemudian terkait dengan kedzaliman yang mereka lakukan Imam Ali Zainal Abidin As berdoa untuk memohon kemunculan Imam Mahdi As, beliau bersabda:

«اَللَّهمَّ وَ اَسْفِرْ لَنا عَنْ نَهارِ الْحَقِّ وَ الْعَدْلِ، وَ آرِناهُ سَرْمَداً، وَاَهْطِلْ عَلَینا بَرَكَتَهُ وَاَدِلْهُ مِمَّنْ ناداهُ وَ عاداهُ وَ اَوْضِحْ بِهِ فی غَسَقِ اللَّیلِ الْمظلِمِ وَ بَهْیم الْحَیرَةِ المُدْلَهِمّ

Ilahi tunjukkan kepada kami hari di mana kebenaran dan keadilan ada selamanya dan datangkan kepada kami keberkahannya dan Dia ( imam Mahdi) dari orang-orang yang menginginkannya dan dari orang-orang yang memusuhinya, berikanlah petunjuk dan dengan perantaraanya tunjukkanlah cahaya di malam yang gelap gulita”.

«اَللّهُمَّ وَ اَحْی بِهِ الاَرْضَ الْمَیتَةَ، وَ اجْمَعْ به الاَ هَواءَ الْمُتَفَرِّقَةَ وَ اَقِمْ بِهِ الحُدُودَ المُعَطَّلَةَ، وَ اَسْرِبْ بِهِ الاَحْكام الْمُهْمَلَةَ، اللَّهُمَّ وَ اَشْبِعْ بِهِ الْخماصَ السَّغِبَةَ وَاَرْحَمْ بِهِ الاَبْدان اللَّغِبَةَ [1]

“ Ilahi dengan perantaraanya ( Imam Mahdi As) hidupkan bumi yang telah mati ini dan satukanlah segenap hawa dan keinginan yang berserak dan tegaklah haq-haq ( hudud) yang tak terpenuhi dengan perantaraannya,  dan hukum-hukum yang terabaikan terlaksanakan dengan perantaraannya, Ilahi kenyangkan perut-perut yang kelaparan dengan perantaraannya serta rahmatilah badan-badan yang lelah itu dengan wasilahnya.”

3. Hirz imam Ali Zainal Abidin As dan doa untuk kemunculan Imam Mahdi As

Di dalam Hirz Imam Ali Zainal Abidin As terdapat doa akan haq-haq sahabat-sahabat Imam Mahdi As dan kutukan bagi musuh-musuh mereka serta doa kemunculan Imam Mahdi As berikut doa perjumpaan kepada beliau. Berikut doanya:

«اَللَّهُمَّ صَلّ عَلی... اَلْحُجَّةِ الْقائِم الْمَهْدی اَلْمُنتَظَرِ صَلَواتُ اللَّه عَلَیهِم اَجْمَعین، اَللَّهُمَّ والِ مَنْ والاهُم، وَ عادِ مَنْ عاداهُم، وَ انْصُرْ مَنْ نَصَرَهُمْ وَ اخْذُل مَنْ خَذَلَهُمْ وَالْعَنْ مَنْ ظَلَمَهُمْ، وَ عَجِّلْ فَرَجَ آلِ مُحَمَّدٍ وَانْصُرْ شیعَةَ آلِ مُحمَّدٍ و اَهْلِكْ اَعْداءَ آلِ مُحمّدٍ وَ ارْزُقْنی رُؤْیةَ قائِمِ آلِ مُحمّدٍ، وَاجْعَلْنی مِنْ اَتْباعِهِ وَ اَشیاعِهِ وَ الرّاضِینَ بِفِعْلِه[2]

Ilahi salam dan salawat kepada … al-hujjah yang akan bangkit Mahdi yang di nantikan di mana salam Allah atas mereka semua. Allah mencintai orang-orang yang mencintai mereka dan memusuhi orang-orang yang memusuhi keluarga Rasulullah Saw. Allah menolong orang-orang yang menolong mereka dan menghinakan orang-orang yang menghinakan mereka. Allah mengutuk orang-orang yang mendzalimi mereka. Ilahi segerakanlah kemunculan Imam Mahdi As dan tolonglah keluarga Muhammad dan hancurkanlah musuh-musuh mereka, jadikanlah aku orang yang bertemu dengan Imam Mahdi, menjadi penolong, pengikutnya dan dan orang-orang yang bergembira di jalannya.”

Kekasih yang dengan melihatnya bersegeralah menolongnya, mata yang tanpa melihatnya dari air mata.

Dari  Kami tuk perjumpaan denganya mesti dengan mata jika cinta tidak melihat lantas apa yang di lakukan oleh mata 

4. Doa untuk kemunculan Imam Mahdi di hari jumat 

«اللَّهُمَّ صَلِّ عَلی مُحمّدٍ وَ آلِ مُحمّدٍ اِنّكَ حَمیدٌ مَجیدٌ كَصَلواتِكَ وَ بَرَكاتِك وَ تَحیاتِكَ عَلی اَصْفِیائِكَ اِبْراهیمَ وَ آلَ اِبْراهیم، وَ عَجِّلْ الْفَرَجَ وَ الرّوحَ وَ النُّصْرَةَ وَ التَّمْكینَ وَالتّأییدَ لَهُم  [3]

salam dan salawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad Saw sesungguhnya engkau adalah terpuji dengan kebesaran yang engkau miliki, begitu juga dengan salam-salamMu dan keberkahanMu kepada hamba-hamba pilihanMu Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Dekatkanlah kedatangan rahmat dan penolong begitu juga dengan orang-orang yang menyiapkan kedatangannya, dan orang-orang yang mendukungnya.”

5. Doa yang di baca setiap harinya di bulan Ramadhan

Doa ini di kutip pada banyak buku riwayat di mana pada permulaan doa di bahasakan sifat-sifat terpuji dari Allah Swt, kemudian doa kutukan pada musuh musuh keluarga rasulullah Saw dan permohonan azab bagi mereka. Selanjutnya Imam As-Sajjad As mengutarakan:

.[4]«اَسْأَلُكَ اَنْ تَنْصُرَ وَصِی مُحَمَّدٍ وَ خِلیفَةَ مُحَمَّدٍ وَ الْقائِمَ بِالْقِسْطِ مِنْ اَوْصِیاءِ مُحَمَّدٍ صَلَواتُكَ عَلَیهِ وَ عَلَیهِمْ، اِعْطِفْ عَلَیهِمْ نَصْرَكَ

Tuhanku kami memohon kepadamu untuk menolong  Washi Muhammad , khalifah Muhammad, yang akan bangkit dengan keadilan dari sekian wakil-wakil Muhammad di mana salamMu tertuju padanya dan keluarganya, dan kasih sayang pertolonganMu kepada mereka”.

6. Doa pada hari raya Idul Fitri dan doa untuk memohon kemunculan Imam Mahdi As

Pada sebagian dari doa-doa hari raya Idul Fitri yang di ajarkan oleh Imam Ali Zainal Abidin As yang sampai kepada kita di sebutkan:

«وَاَعِنّی عَلی جِهادِ عَدُوِّكَ فی سَبیلِكَ مَعَ وَلیكَ كما قُلْتَ جَلَّ قَولُكَ اِنَّ اللّهَ اشْتَری مِنَ الْمُؤمنینَ اَنْفُسَهُمْ وَ اَموالَهُمْ بِاَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ یقاتِلونَ فی سبیل اللَّهِ.[5]

اللَّهُمَّ فَاَرِنی ذلِكَ السَّبیلَ حَتَّی اُقاتِلَ فیهِ بِنَفْسی وَ مالی طَلَبَ رِضاكَ فَاَكُونَ مِنَ الْفائِزینَ [6]

Tuhanku tolonglah diriku untuk berjihad di jalanmu melawan musuh-musuhmu bersama dengan waliMu (Imam Mahdi As) sebagaimana yang engkau firmankan dan firmanMu yang besar bahwa{Allah Swt membeli jiwa dan harta orang-orang mukmin } di mana surga adalah balasan bagi mereka (bahwa mereka bekerja di jalan Tuhan) Ilahi maka tunjukkanlah jalan jihad di jalanMu sehingga jiwa dan harta kupersembahkan dalam perang untuk keridhaanMu, dan jadikan aku sebagai orang-orang yang menang ( syahid di jalanMu)”.

Terdapat doa lain yang di nukil dari Imam Ali Zainal Abidin As seperti:

«اَلدِّعاءُ لِظُهُورِ الْحُجَّةِ فی دُعاءِ الاِْحْتِرازِ»[7]

Dan juga doa untuk memohon kemunculan Imam Mahdi As di hari ke dua puluh bulan ramadhan[8] begitu juga dengan doa-doa Imam Mahdi  As dalam lizan Imam Ali Zainal Abidin As seperti doa-doa yang di baca setelah Salat (ta’qib) untuk salat Imam Sajjad As[9] kemudian doa yang di baca di bawa gombad emas masjidil haram[10] dan masih banyak lagi doa-doa yang di nukil dari beliau tapi di karenakan untuk menghindari panjangnya bahasan makalah kami cukupkan sampai disini.

Kumpulan doa-doa terkait dengan doktrin Mahdiisme dalam lizan Imam Ali Zainal Abidin As beliau sampaikan di sebuah masa yang sangat sulit pada masa pemerintahan orang yang paling kotor seumpama Yazid Ibnu muawiyah , Marwan Ibnu hakam, Abdul Malik Ibnu Marwan. Berikut ini sebagian kutipan dari inti amalan doa yang beliau ajarkan:

  1. Menghidupkan cara-cara untuk mengingat ahlul bait nabi As untuk seluruh ahlul bait dan yang terakhir untuk Imam Mahdi As.
  2. Penekanan bahwa bumi dan setiap zaman tidak pernah putus dari hujjah Allah di muka bumi dan imam Makzum As hanyalah dari ahlul bait As
  3. Memberikan empati bahwa makna keimamahan adalah bahwa masyarakat menerima dan mengikuti secara total perintah seorang makzum bahwa perintahnya adalah perintah dan larangannya adalah larangan, sementara dalam amal perbuatan mereka betul-betul melaksanakan yang di perintahkan.
  4. Masyarakat menjadi sensitif akan kehidupan dan keselamatan seorang makzum sehingga mereka berempati untuk senantiasa memohon kepada Allah Swt akan keselamatan dan perlindungan untuk Imam Makzum As.
  5. Menghidupkan semangat jihad dan jalan syahadah terkhusus untuk orang-orang semasa beliau yang setelah menolong seorang makzum maka syahadah di jalan Allah sebagai sebuah kemenangan keabadian dan kesempurnaan yang lebih tinggi yang di peruntukkan kepada manusia.
  6. Pemberian harapan dan kebahagiaan akan masa depan yang cerah “ jika hari ini pondok kesedihan maka suatu hari kan menjadi kebun bunga dan janganlah bersedih” ataukah “ kesulitan dan kepedihan kan berlalu pada akhirnya musim semi akan tiba”.
  7. Menghidupkan semangat penantian dalam masyarakat islam meskipun sulit akan tetapi membangun dan memperbaiki.
  8. Pengaduan akan kesendirian, kedzaliman , penyelewengan, fitnah dalam bentuk bahasa doa yang pada hakikatnya adalah perwujudan perlawanan terhadap kondisi yang ada saat itu. Pengaduan akan tiadanya Nabi dan Imam Zaman, penantian keinginan untuk keadaan yang lebih baik yang di tegakkan oleh pemerintahan imam Mahdi As.
  9. Memberikan gambaran akan harapan yang terang benderang di masa kemunculan Imam Mahdi As bahwa keadilan akan menyeluruh dan seluruh orang dzalim akan di kumpulkan. Kitab syariah dan sunnah akan di hidupkan. Kefakiran, kemiskinan, dan kemalangan tidak lagi terwujud begitu juga dengan anak-anak yatim dan orang-orang faqir akan terbebaskan.

 http://mouood.org Sumber:


[1] Shahifah Sajjadiah al jamiah, hal 139, Murtadha mujtahedi Al Shaifah al mubarakah al mahdiah, Qom, awwal 1419 hal 534-535

[2] Radhiyuddin  sayid ibnu Thawwus , Mahhajju daawat, Tehran daarul kutubul islamiyah, hal 30 dan 281, Shahifatul mahdiah hal 536

[3]Shahifah sajjadiah hal 351, Jamalul usbu’ hal 265, al misbah hal 576

[4]

[5] At-Taubah ayat 111.

[6] Shahifah Sajjadiah al-jamiah hal 312, Sahifah Mubarak Mahdiah hal 57.

[7] Shahifah  sajjadiah al jamiah hal 400, Shahifah Mahdiah hal 548.

[8] Ibid hal 564

[9] Ibid hal 540 dan Shahifah Mahdiah hal 350

[10] Shahifah Mubarak Mahdiah, ibid hal 352, kamal Ad-din Syeikh Shaduq Tehran, Daarul kutub islamiyah hal 470

 

Mengunjungi : 9555
Pengunjung hari ini : 15150
Total Pengunjung : 32446
Total Pengunjung : 128564167
Total Pengunjung : 89372036